diambil dari hasil Googling |
Assalamualaikum
sobat – sobat readers semua, berhubung cuaca Bojonegoro yang akhir – akhir ini
sering berhujan ria, akhirnya terpaksa deh sering nongkrong di rumah sambil
mandangin layar monitor atau kalo nggak gitu ya baca buku. Nah, bicara soal
baca buku, saya kemaren membaca sebuah buku panduan Travelling yang berjudul Travelicious
karya Ariyanto yang dipinjam oleh my
little sister dari Perpustakaan Umum Bojonegororo.
Pertanyaannya
adalah, kenapa adik saya pake pinjam buku panduan Travelling segala? Apakah :
a. Mo lihat gambar – gambarnya
b. Lihat covernya yang menarik
c. Asal pinjam
d. Disuruh temen
Yak,
yang benar adalah : semua jawaban salah. Hehe.
Alasan kenapa adik saya pinjam buku
itu ternyata adalah keinginan saya yang sebenarnya pengen jalan – jalan ke
gunung Bromo. Karena saya cari – cari referensi di internet ternyata kurang
memuaskan. Akhirnya adik saya yang tahu hal tersebut, meminjamkan saya buku
itu. Buku yang judulnya Traveliciious
: Surabaya, Malang, Madura.
Saat saya pertama kali melihat
covernya, saya bertanya – Tanya, loh mana Bromo-nya? Kan judulnya mo ke Bromo.
Eh setelah dibuka daftar isinya. Ternyata di dalamnya terdapat panduan ke
gunung Bromo dari Singosari (Malang). Dan tanpa basa – basi lagi, saya langsung
menuju ke hal tersebut.
Dan di bab tersebut memang disebutkan
dengan lumayan jelas, mengenai transportasi, harganya, rutenya, sampai beberapa
pilihan penginapan yang terkenal.
Selain Bromo, sesuai judulnya, buku
ini juga membahas tentang panduan berwisata “hemat” ke Surabaya, Malang, dan
Madura. Kenapa kok “hemat”? ya, buku ini memang lebih cenderung ke wisata ala backpacker, walaupun di dalam buku
tersebut juga ada beberapa pilihan fasilitas yang bukan untuk seorang backpacker sejati. Namun hal tersebut
bisa juga dijadikan sebagai referensi apabila pembacanya ingin menikmati
liburan dengan fasilitas yang lebih.
Seperti layaknya buku panduan
travelling lainnya. What to Do, How To
Get, What to Eat, dan Where to Stay adalah basic-nya. Nah, tergantung gaya masing – masing penulis untuk
membuat pembaca lebih tertarik dan mengerti.
Berikut
kelebihan buku ini :
1. Tujuan wisata di masing – masing kota
yang popular
. 2. Ulasan transportasi yang cukup lengkap
beserta ongkos naiknya.
. 3. Pilihan penginapan yang beragam
disertai harganya.
. 4. Banyak Tips – tips yang sangat berguna
untuk kita
Sedangkan
kekurangannya menurut saya Cuma satu, yaitu :
. 1. Foto - fotonya kurang dan nggak
berwarna.
Jadi,
kesimpulannya adalah buku ini bisa menjadi referensi dan cukup lengkap untuk
mengakomodir keingintahuan kita mengenai berwisata ke tiga kota tersebut. Dan
bila ada sobat readers semua yang ingin berwisata ke salah satu kota tersebut,
saya sarankan untuk membaca buku ini terlebih dahulu.
Ok.
See you on the next post and Salam zuperr……!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar